Kasus perundungan anak bukanlah masalah yang dipandang sebelah mata.
Kasus perundungan anak mendapatkan perhatian serius dari perusahaan asuransi di Jepang. Tak ingin berdiam diri menghadapi aksi bullying, sebuah perusahaan asuransi membuat aksi nyata.
Perusahaan ini mengeluarkan asuransi bagi keluarga yang anaknya menjadi korban bullying. Para korban akan mendapatkan biaya perlindungan untuk menutup biaya yang timbul akibat perundungan.
perusahaan asuransi itu bernama Yell. Para pemegang polis nantinya bisa mengajukan biaya perawatan atau biaya hukum jika keluarga ingin menuntut ke meja hijau.
Tak hanya biaya, Yell juga menawari klien dengan konsultasi hukum kalau orang tuanya berpikir anaknya dirundung di sekolah. Mereka bisa berbicara kepada pengacara untuk melihat kemungkinan jasa hukumnya gratis atau berbayar.
Selama masa konsultasi, klien atau orang tuanya akan menerima saran bagaimana cara mendokumentasikan dan mengumpulkan bukti perundungan.
Yell optimistis cara ini bisa merupakan langkah pertama melawan perundunganYang tertarik dengan jasa ini harus membayar premi senilai 2.640 yen (Rp374.034) per bulan. Biaya ini juga termasuk biaya konsultasi hukum.(Sah)
0 Comments